6 Alasan Kenapa Kucing Tidur Terus Tapi Masih Mau Makan

Kucing merupakan hewan yang aktif namun seringkali mereka menghabiskan waktunya untuk tidur. Jam tidur kucing sendiri jika di hitung lebih banyak dari pada jam tidur manusia. Kucing menghabiskan waktunya sekitar 15 sampai 16 jam sehari untuk tidur.

 

Kenapa Kucing Tidur Terus Tapi Masih Mau Makan

 

Ini terbilang 2 kali lipat lebih banyak dari pada jam tidur normal orang dewasa yang hanya membutuhkan waktu tidur sekitar 8 jam sehari. Namun walaupun kucing suka tidur, tetap saja hewan yang satu ini merupakan hewan yang aktif, suka bermain dan keluyuran sana sini.

Jika kucing suka tidur terus dan hanya makan saja mungkin ada masalah dengan kucing tersebut.


Kenapa Kucing Tidur Terus Tapi Masih Mau Makan ?

Banyak penyebab yang bisa jadi membuat kucing tidur terus-terusan dan hanya bangun ketika akan makan saja. Beberapa penyebab tersebut menurut Anggora adalah sebagai berikut ini :


1. Kucing Aktif Di Malam Hari

Dahulu ada satu kucing saya yang dari pagi hingga jam 7 malam kerjaannya tidur melulu. Kucing tersebut hanya bangun di saat ia mau makan saja. Setelah makan iapun tidur kembali. Awalnya anggora mengira bahwa kucing yang satu ini sedang dalam keadaan sakit karena keseringan tidur.

Namun setelah sering terbangun tengah malam, saya sering melihat kucing ini bangun dan bermain sendirian di rumah. Hal ini terus berlangsung selama beberapa mingguan hingga waktu tidur kucing bergeser ke waktu normal. Lalu kucing pun tak lagi sering tidur pada pagi hingga sore hari.


2. Kucing Sedang Hamil

Saat kucing sedang hamil tua, kucing seringkali tertidur. Ini karena mungkin mengandung banyak bayi kucing di dalam perutnya sekaligus membuatnya gampang lelah. Akibatnya kucing akan lebih banyak tertidur. Namun kucing masih mau makan dan hanya makan di saat ia bangun dari tidurnya.

Lebih banyak tidur dan bangun hanya mau makan saja merupakan hal yang wajar bagi kucing yang sedang hamil terutama kucing yang sedang hamil tua.


3. Kucing Yang Baru Melahirkan

Kucing yang baru saja melahirkan lebih sering tidur bersama anak-anaknya. Dan mungkin hanya bergerak di saat makan saja. Apalagi di awal kucing baru melahirkan, kucing akan tak banyak bergerak dan hanya sibuk memberi susu, mengurusi serta tidur bersama anak-anaknya saja.


4. Kucing Kegemukan ( Obesitas )

Berat badan kucing juga mempengaruhi perilaku kucing. Kucing yang kegemukan biasanya akan lebih jarang bergerak atau malas bergerak. Kucing akan lebih sering duduk ataupun tidur. Kucing yang kegemukan mungkin hanya bergerak ketika ia akan buang air ataupun ketika ia ingin makan.


5. Kucing Cacingan

Kucing yang mengalami cacingan biasanya akan lebih banyak tidur di bandingkan kucing yang tak cacingan. Sumber makanan di perut kucing lebih banyak di serap oleh cacing. Akibatnya kucing yang cacingan akan merasa terus lapar dan badannya lemas seolah kekurangan energi.

Dan bila cacingan semakin parah maka bisa saja kucing muntah cacing, kotoran bercacing atau kotoran berdarah. Kucing cacingan memang lebih sering tidur namun tapi ia tetap masih mau makan. Hanya saja walaupun ia sering makan tapi tubuhnya tetap saja mengurus.

 

6. Efek Samping Obat

Meminum obat juga bisa memberikan efek samping ke kucing seperti sering tidur. Sebaiknya sebelum memberikan obat, konsultasikan dahulu ke dokter apakah obat tersebut memiliki efek samping jika di berikan ke kucing.

 

Berbahayakah Jika Kucing Sering Tidur Tapi Tetap Masih Mau Makan ?

Berbahaya atau tidaknya kondisi ini mesti kita lihat dahulu sebab utamanya. Jika sebab utamanya bukanlah penyakit maka hal ini tidaklah berbahaya. Jika penyebabnya adalah penyakit maka hal ini bisa jadi berbahaya untuk kesehatan kucing kita.


Apa yang Mesti Dilakukan Jika Kucing Sering Tidur Dan Masih Mau Makan ?

Lihatlah penyebabnya, jika penyebabnya adalah suatu yang normal maka biarkan saja. Jika penyebabnya adalah gangguan kesehatan seperti penyakit maka tindakan yang mesti kita lakukan adalah memberikan pengobatan.

Kamu bisa memberikan pengobatan mandiri di rumah bila penyakit di rasa ringan. Tetapi bila penyakit di rasa parah, sebaiknya segera bawa ke dokter terdekat.

 

Apakah Kondisi Ini Beresiko Kematian ?

Bisa iya bisa juga tidak. Seperti yang sudah di jelaskan di atas bahwa kondisi ini memiliki berbagai macam penyebab utama. Apakah mengancam nyawa kucing atau tidak, hal ini baru bisa di simpulkan setelah mengetahui penyebab pasti mengapa kucing berprilaku demikian. 


Apakah Perlu Membawa Kucing Ke Dokter Hewan ?

Bagi kamu yang merasa sangat khawatir dan sayang banget sama kucing kamu maka tak ada salahnya membawa kucing ke dokter hewan untuk memeriksakan kondisi kesehatannya. Hal ini justru sangat saya rekomendasikan untuk di lakukan, mengingat kondisi ini mungkin bisa berhubungan dengan masalah gangguan kesehatan pada kucing dan bisa saja mengancam kehidupannya.


Mungkin itu saja pembahasan mengenai mengapa kucing tidur terus tetapi tetap masih mau makan. Semoga artikel ini bermanfaat bagi kamu. Oh iya jangan lupa membagikannya ke kerabat atau sosial media kamu jika kamu merasa artikel memang bermanfaat.

Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url