Kenapa Kucing Hamil Jadi Galak ? Ternyata Ini Penyebabnya !

Apakah kamu punya peliharaan kucing betina di rumah ? Apakah saat ini ia sedang hamil ? Jika ia maka saat ini mungkin kamu sedang senang karena sebentar lagi kamu akan memiliki anggota baru di dalam rumah kamu.

 

Kenapa Kucing Hamil Jadi Galak


Memang sih saat ini kita mungkin senang saat kucing kita hamil namun ketika kucing tengah hamil pastinya akan ada beberapa hal tertentu selain perawatan kucing yang akan membuat kita menjadi khawatir.

Salah satu hal ini adalah perubahan perilaku kucing yang sedang hamil. Kucing yang sedang hamil umumnya akan berubah menjadi sangat galak. Galak terhadap sesama kucing maupun ke orang-orang yang berada di sekitarnya termasuk pemiliknya.

Sebenarnya kenapa kucing tiba-tiba menjadi seperti ini ? Lihat penjelasannya pada tulisan Anggora ini. 

 

Kenapa Kucing Hamil Jadi Galak ?

Bukan cuma terjadi pada manusia, hal seperti manusia yang menjadi mudah marah juga berlaku pada kucing. Sewaktu kucing hamil terutama ketika perut kucing mulai agak membesar atau saat perutnya cukup besar maka kucing akan menjadi galak dan sering kali marah.

Ketika kucing merasa bahwa ada sesuatu yang salah dengan mereka ( hewan dan manusia ) yang berada di dekatnya maka kucing akan tak segan-segan untuk mengeong marah ataupun mencakar targetnya.

Sebenanrnya kucing melakukan hal ini bukan karena ia jahat. Lalu karena apa ? Berikut ini beberapa hal yang membuat kucing menjadi sangat galak ketika ia sedang hamil :

1. Pengaruh Hormon

Kucing menjadi galak adalah karena pengaruh hormon tertentu. Hormon ini meningkat secara signifikan dan mempengaruhi hati dan perilaku si kucing kesayangan. Biasanya ini di sebabkan peningkatan hormon progesteron dan estrogen pada tubuh kucing.

Perubahan hormon ini membuat kucing mengalami perubahan suasana hati yang membuat kucing yang tadinya ramah dan baik menjadi sangat galak dan suka mencakar.


2. Menjadi Lebih Protektif

Adanya buah hati di dalam perutnya membuat kucing menjadi sangat protektif. Kucing akan menjadi sangat waspada terhadap lingkungan sekitarnya demi menjaga dirinya dan bayinya agar tak terluka. Kucing akan sangat menjaga jaraknya dengan orang lain atau makhluk di sekitarnya.

Ketika ia sudah menjaga jaraknya namun  tetap saja ada makhluk lain yang mendekat maka ini akan membuat si kucing merasa terancam sehingga kucing akan menyerang sampai targetnya menjauh dari dirinya.


3. Pengaruh Kehamilan

Sewaktu kucing hamil perut kucing akan semakin membesar dan membuat kucing merasa susah dan kurang nyaman dengan kondisinya saat ini. Disamping itu kucing pun juga akan merasakan rasa sakit dan mual ketika ia sedang hamil.

Pengaruh kehamilan inilah yang membuat kucing menjadi cenderung mudah tersinggung dan sangat agresif. Besar kemungkinan kucing akan mengeong marah, mencakar ataupun menggigit ketika ada sentuhan atau tindakan yang membuat kucing terganggu.

 

4. Lingkungan Yang Berubah

Selain perubahan fisik, kucing merasa bahwa lingkungan sekitarnya juga mengalami perubahan. Ini karena adanya janin dalam perut kucing yang membuat kucing kesulitan dalam menjalankan aktivitas hariannya dan menimbulkan stress baginya.

Beberapa hal lainnya seperti perubahan aroma, adanya kucing atau hewan lainnya dan jumlah kehadiran manusia juga membuat kucing merasa bahwa lingkungan dimana ia berada mengalami perubahan.

Karena kucing merasa bahwa lingkungannya berubah akibat pengaruh aktivitas hariannya terganggu, perubahan aroma, jumlah kehadiran manusia dan stress yang di timbulkan oleh kehamilan maka ini membuat kucing menjadi sangat agresif ketika kucing merasa terganggu.


Bagaimana Cara Kita Menghadapi Kucing Hamil Yang Galak ?

Ketika kucing kamu yang hamil menjadi galak maka kamu mungkin bingung untuk menghadapinya. Tak usah bingung akan hal ini karena kamu bisa menggunakan beberapa cara berikut ini untuk berurusan dengan kucing kamu yang hamil. Caranya yaitu :

  • Pastikan lingkungan kucing berada adalah tempat yang aman

  • Biarkan kucing sendirian dan jangan terlalu mengganggunya

  • Selalu jauhkan kucing lain dari dekatnya

  • Jangan suka menjahili kucing yang sedang hamil

  • Penuhi kebutuhan makanan kucing dengan baik dan tepat waktu

  • Berikan perawatan yang sesuai untuk kucing hamil

  • Bila ada masalah dengan kucing kamu maka sebaiknya segera konsultasikan hal ini  dengan dokter hewan

 

Dengan menerapkan cara di atas kamu dapat membuat kucing kamu yang hamil merasa aman, nyaman mengurangi rasa stressnya, menjaga kesehatannya sekaligus membuat kucing tak terlalu galak. Cara ini memang tak bisa mengubah kucing secara total menjadi tak galak karena itu mustahil mengingat bahwa kucing menjadi galak adalah karena pengaruh kehamilannya.

 

Mungkin itu saja pembahasan mengenai alasan mengapa kucing hamil berubah menjadi sangat galak. Semoga artikel ini bermanfaat buat sobat Anggora yang telah membacanya.

Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url