7 Cara Mudah Mengatasi Hipotermia Pada Kucing
Kucing juga sama dengan manusia, mereka juga bisa mengalami hipotermia di kala tubuh mereka merasakan suhu yang sangat amat dingin. Meskipun kita berpikir bahwa Hipotermia hanya kondisi di mana kucing mengalami kedinginan yang berlebihan namun ini tak boleh di anggap sepele.
Karena hipotermia bisa membahayakan kesehatan kucing dan bisa membuat kucing kehilangan nyawanya. Itulah mengapa di saat kucing mengalami Hipotermia, sebagai pecinta kucing wajib bagi kita untuk mengatasi masalah ini.
Lalu bagaimanakah cara mengatasi Hipotermia pada kucing ? Bagi kamu yang ingin tahu bagaimana caranya, kamu dapat mengetahuinya dengan membaca tulisan Anggora di bawah ini.
Beberapa Penyebab Kucing Mengalami Hipotermia
Sebelum menuju ke pembahasan utama maka tak ada salahnya kalau kita membahas terlebih dahulu mengenai beberapa penyebab kenapa kucing dapat mengalami Hipotermia. Sebenarnya penyebab kucing mengalami Hipotermia umumnya berasal dari faktor eksternal. Contohnya adalah :
Kita memandikan kucing saat cuaca sedang sangat dingin lalu setelah kucing selesai mandi kita malah membiarkan tubuhnya basah dan tak langsung mengeringkannya
Ada orang yang membuang kucingnya secara sembarangan di saat cuaca sedang hujan akibatnya kucing menderita kedinginan ekstreme. Ibu Anggora dahulu pernah menemukan anak kucing di buang di parit saat hujan. Mereka tergenang di air semalaman sampai ibu menemukan mereka. Tentu saja anak kucing ini mengalami Hipotermia karena ulah dari orang yang membuangnya. Beberapa dari mereka mati dan hanya satu di antaranya yang bertahan hidup.
Pemilik membiarkan kucing di luar rumah ketika cuaca sedang sangat dingin
Pemilik membiarkan kucing berada di ruangan yang dingin dalam waktu yang lama
Orang lain menyiram kucing dengan air saat malam hari
Dan lainnya
Selain karena faktor eksternal, ini juga bisa di karenakan faktor dari internal alias ulah kucing itu sendiri yang membuat ia berada dalam kondisi ini. Contohnya kucing berkelahi di malam hari dan tak sengaja terjatuh ke dalam parit yang membuat seluruh tubuhnya basah.
Bila suhu udara pada malam itu sangat dingin maka kucing yang tubuhnya basah tadi dapat mengalami Hipotermia. Selain itu banyak penyebab lainnya yang terjadi akibat ulah kucing itu sendiri. Selain itu kucing berkeliaran di malam hari ketika cuaca sedang buruk juga bisa membuatnya berpotensi mengalami Hipotermia.
Di Indonesia, jarang sekali kucing mengalami Hipotermia akibat cuaca. Ini karena kondisi suhu udara di beberapa wilayah di Indonesia sendiri terbilang cukup hangat meskipun pada malam hari. Mesti ada pemicu lainnya agar kucing mengalami Hipotermia seperti tubuh kucing basah dan tak segera di keringkan dan cuaca sedang hujan deras.
Ciri Kucing Yang Sedang Mengalami Hipotermia
Mungkin di antara kita ada yang belum tahu bagaimana ciri dari kucing yang mengalami Hipotermia. Bagi kamu yang tak tahu apa saja ciri-cirinya, berikut ini beberapa ciri-cirinya :
Kucing terlihat sangat kedinginan
Tubuh kucing tampak sangat gemetaran
Kucing terlihat pendiam
Kucing berusaha mencari tempat yang hangat
Sewaktu kucing kamu mengalami beberapa ciri di atas sebaiknya kamu waspada karena kucing kamu mungkin sedang mengalami Hipotermia. Sebaiknya segera atasi Hipotermia pada kucing agar ia kembali sehat dan ceria
Lalu Bagaimana Cara Mengatasi Hipotermia Pada Kucing ?
Saat kucing mengalami Hipotermia yang perlu kita lakukan hanyalah berusaha membuat suhu tubuh kucing kembali normal atau menjadi lebih hangat. Kamu dapat melakukan berbagai cara yang kamu pikir bisa membantu tubuh kucing kamu hangat atau kamu dapat menggunakan cara di bawah ini :
Bila tubuh kucing basah maka cobalah dahulu mengeringkan tubuh kucing dengan kain lap bersih atau handuk
Lalu keringkan sekaligus hangatkan tubuh kucing dengan hairdryer
Saat sedang mengeringkan tubuh kucing pastikan kamu berada dalam ruangan yang menurut kamu cukup hangat atau minimal tidak dingin
Bila di rumah kamu tak memiliki hair dryer maka kamu dapat menggunakan kain sebagai alternatif penghangat tubuh kucing yaitu dengan cara menyelimuti tubuh kucing dengan tumpukan kain agar tubuhnya hangat. Tumpuklah kain seperti seolah sedang memakaikan kucing selimut hangat.
Kamu juga bisa menggunakan penghangat ruangan untuk membantu menghangatkan tubuh kucing kamu yang sedang mengalami Hipotermia
Oh iya saat mengeringkan tubuh kucing jangan gunakan kipas angin karena ini bisa membuat kucing semakin kedinginan serta memperparah kondisinya. Ini karena angin yang keluar dari kipas angin hanya sekedar angin biasa yang tak hangat seperti yang ada pada hair dryer
Dengan menggunakan cara di atas kamu bisa menolong kucing kamu untuk mengatasi masalah Hipotermia yang sedang ia alami dan membuat kucing kembali sehat serta riang
Bisakah Kita Mencegah Kucing Mengalami Hipotermia ?
Tentu saja bisa, selama ada kemauan maka kita bisa mencegahnya. Ada beberapa hal yang bisa kamu lakukan untuk mencegah kucing terkena Hipotermia. Misalnya seperti :
Tidak sembarangan dalam memandikan kucing, kamu perlu memperhatikan kapan waktu yang tepat memandikan kucing. Contohnya lebih di sarankan memandikan kucing di saat cuaca cukup hangat dan menghindari memandikan kucing ketika cuaca sangat dingin
Sesaat setelah memandikan kucing, kamu wajib mengeringkan tubuh kucing sekering mungkin
Jangan membiarkan kucing berada di luar rumah saat malam hari karena kita tak tahu kapan hujan atau salju akan turun. Oh iya cara ini cuma untuk kamu yang biasa membebaskan kucing kamu keluar masuk rumah, untuk mereka yang mengandangkan kucing mereka, cara ini tak berlaku
Jangan biarkan kucing di luar rumah ketika cuaca cukup dingin meskipun masih siang hari atau masih sore hari
Tempatkan kucing di ruangan yang hangat di dalam rumah di kala cuaca di sekitar tempat kita tinggal cukup dingin
Jangan biarkan kucing berada di dalam ruangan yang cukup dingin dalam waktu yang lama
Jangan memotong bulu kucing terlalu tipis karena ini bisa mempengaruhi resistansinya terhadap udara dingin
Jangan biarkan kucing bermain di wilayah rumah orang lain, beberapa orang tak senang kucing berada di sekitar rumahnya. Karena itulah tak jarang mereka akan menyiram kucing sampai seluruh tubuhnya basah total untuk memberinya pelajaran. Bila ini terjadi di siang hari dan suhu udara cukup hangat maka ini mungkin bukan masalah bagi kucing karena hanya sekedar membuat tubuhnya sedikit kedinginan tapi kalau terjaid malam hari maka ini dapat membuat kucing kamu terkena Hipotermia
Di kala kamu melihat kucing kamu kedinginan atau tubuhnya gemetaran maka sebaiknya kamu segeralah berusaha menghangatkan tubuhnya. Lakukan ini untuk mecegah kucing mengalami Hipotermia sekaligus untuk membuat dirinya merasa nyaman.
Itulah dia pembahasan mengenai Hipotermia, penyebabnya, ciri-cirnya dan beberapa cara mudah mengatasi Hipotermia pada kucing serta cara mencegahnya. Semoga artikel ini bermanfaat buat kamu.