4 Penyebab Kenapa Bangkai Kucing Jarang Ditemukan

Kucing merupakan makhluk hidup dan tentunya yang namanya makhluk hidup pasti suatu saat akan mati. Mereka dapat mati karena penyakit, di racun orang, kecelakaan atau karena usia kucing yang sudah terlalu tua.

 

Kenapa Bangkai Kucing Jarang Ditemukan


Apapun penyebabnya sewaktu kucing mati biasanya kita akan mengubur mereka. Ini kita lakukan agar tubuh kucing yang mati tak akan di makan oleh hewan lainnya, agar tubuh kucing tak membusuk dan mengeluarkan bau yang tak sedap dan beberapa alasan lainnya.

Ketika kucing kita mati di dekat kita mungkin kita akan mengubur mereka tapi ketika mereka menghilang dan mati, kita mungkin tak akan bisa menguburkan mereka dengan layak kecuali jika kita menemukan tubuh mereka meskipun itu telah menjadi bangkai.

Namun hal ini sulit kita lakukan karena kita jarang sekali menemukan bangkai kucing peliharaan kita ketika menghilang. Bukan cuma bangkai sobat bulu kesayangan kita saja yang sulit di temukan namun bangkai kucing yang lainnya pun demikian.

Kita jarang sekali melihat bangkai kucing liar yang mati di dekat rumah atau di lingkungan tempat di mana kita tinggal. Melihat hal ini pastinya beberapa dari kita mungkin pernah berpikir kenapa bangkai kucing jarang di temukan ?

Untuk mengetahui jawaban akan hal ini kamu wajib membaca tulisan Anggora di bawah ini.

 

Kenapa Bangkai Kucing Jarang Ditemukan

Jangankan kucing peliharaan milik kita, bangkai kucing liar yang mati di sekitar kita saja sulit kita temukan. Pastinya ada sesuatu penyebab tertentu yang membuat mengapa bangkai kucing jarang di temukan.

Lalu apa saja penyebab mengapa bangkai kucing sulit di temukan, berikut ini beberapa di antara :

1. Kucing Umumnya Mati Di Tempat Yang Tersembunyi

Penyebab yang pertama yakni kucing umumnya mati di tempat tersembunyi. Sewaktu kucing akan mati biasanya mereka akan memilih beberapa tempat yang menurut mereka cukup tersembunyi. Ini biasa mereka lakukan agar mereka bisa mati dengan tenang.

Mereka tak ingin di saat mereka mendekati kematian mereka, mereka di serang oleh kucing lainnya atau di mangsa oleh hewan lain. Karena itulah kucing akan berdiam diri dan menunggu mati di tempat yang menurut ia cukup tersembunyi dan aman.

 

2. Kucing Biasanya Akan Memilih Mati Di Tempat Yang Sepi Atau Sulit Di Jangkau Oleh Manusia

Alasan yang kedua yakni kucing akan memilih tempat sepi atau sulit di jangkau manusia sebagai tempat peristirahatan terakhirnya di dunia. Kucing melakukan hal ini bukan karena mereka sangat membenci manusia. Mereka tak ingin kematian mereka menyebabkan gangguan bagi manusia.

Seperti tubuh mereka menyebabkan bau yang busuk setelah kematian, tubuh mereka akan membuat manusia kerepotan untuk membersihkannya dari jalanan dan lainnya. Sementara untuk kucing rumahan yang akan mati dan menghilang secara tiba-tiba juga punya alasan serupa.

Mereka tak ingin membuat pemiliknya kerepotan mengubur tubuh mereka, mereka tak ingin pemiliknya bersedih karena kematian mereka, tak ingin pemiliknya trauma dan beberapa alasan lainnya.

Mereka tak membenci manusia tapi mereka cenderung tak ingin membuat manusia terganggu akan kematiannya.

 

3. Kucing Mungkin telah Di Kubur Orang Lain

Orang Indonesia terkenal dengan rasa kemanusiaannya yang terbilang tinggi. Ini membuat mereka  akan langsung mengubur kucing yang mati di sekitar mereka ketika mereka menemukannya. Mereka melakukan ini karena mereka kasihan membiarkan mayat kucing di jalanan.

Selain itu ada alasan lain mengapa mereka melakukan hal ini. Ini untuk menghindarkan kucing mengeluarkan bau busuk apabila tak segera di kubur dan juga menghindari mayat kucing menjadi sumber penyakit apabila di biarkan membusuk di sekitar pemukiman warga

 

4. Mayat Kucing Telah Di Buang Orang

Beberapa orang mungkin merasa mayat kucing sangat mengganggu tapi mereka tak ingin kerepotan mengubur mayat ini. Karena itulah mereka akan memasukkan bangkai kucing ke dalam plastik lalu membuangnya ke tempat pembuangan sampah atau ke sungai.

Karena itulah ketika kamu tak menemukan bangkai kucing di sekitar lingkungan kamu tinggal ini mungkin karena mayat kucing telah di buang ke tempat pembuangan sampah atau ke sungai oleh mereka yang tak punya rasa manusiawi.

 

Bangkai Kucing Jarang Di Temukan Tetapi Kalau Kita Menemukannya Apa Yang Harus Kita Lakukan ?

Memang bangkai kucing jarang kita temukan namun kalau kita tanpa sengaja menemukannya di halaman rumah atau di sekitar lingkungan kita tinggal maka apakah yang mesti kita lakukan pada bangkai kucing ini.

Kamu bisa melakukan beberapa hal yang serupa dengan apa yang kamu lakukan ketika kamu menemukan bangkai hewan lainnya, seperti :

  • Mengambil tubuh kucing, saat kamu mengambil tubuh kucing, pastikan kamu memakai sarung tangan untuk menjaga tangan tetap bersih dari kotoran, kuman dan bakteri yang ada pada bangkai kucing tersebut.

  • Bungkus tubuh kucing dengan pembungkus yang mudah terurai seperti daun pisan, kertas koran dan semacamnya

  • Setelah kamu membungkus tubuh kucing lalu galilah tanah tempat mengubur bangkai kucing, gali sekitar sedalam 2 meter. Menggalinya sedalam ini untuk mencegah bau busuk keluar dan mencegah agar hewan lain tak tahu ada bangkai yang di kubur di dalamnya dan mencegah mereka merusak tanah kuburannya

  • Langkah selanjutnya sesudah penggalian selesai adalah memasukkan bangkai kucing ke dalam lubang yang baru saja di gali lalu tutup dengan tanah. Padatikan tanah dengan menekan tanah secara kuat dengan menggunakan kedua tangan kamu

 

Kini bangkai kucing telah selesai di kubur dan kamu selesai melakukan apa yang perlu kamu lakukan pada kucing. 

 

Mungkin itu saja pembahasan mengenai beberapa penyebab mengapa bangkai kucing jarang kita temukan di sekitar kita tinggal. Semoga artikel ini bermanfaat buat kamu.

Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url