7 Alasan Kucing Setelah Melahirkan Tidak Mau Makan Dry Food

Di masa kucing tengah hamil, sebagai pemilik tentunya kita sangat tak sabar menunggu masa melahirkan kucing. Dan saat tiba waktu yang di nantikan, kucing pun berhasil melahirkan bayi lucu kucing dengan selamat.

Semua memang berjalan sesuai harapan kita tetapi ada satu hal yang menjadi masalah dan membuat kita khawatir yakni induk kucing kehilangan nafsu makannya dan kucing menjadi tak mau makan sama sekali.

Mulai dari wet food, dry food, ikan, daging ayam, sapi dan makanan lain yang di sodorkan tak membuat kucing bernafsu makan. Pada akhirnya kita hanya dapat menghela napas dan bingung mengapa kucing kesayangan kita menjadi seperti ini.

Bagi kamu yang kebingungan dan ingin tahu jawaban mengenai kucing yang sesudah melahirkan tak mau makan dry food atau makanan lainnya sama sekali. Kamu bisa mendapatkan jawabannya dengan menyimak penjelasannya di bawah ini.

Simak penjelasan Anggora di bawah ini sampai akhir ya good reader.

7 Sebab Kucing Tidak Mau Makan Dry Food Setelah Melahirkan

Hewan merupakan makhluk hidup yang akan memangsa atau mencari makanan ketika ia dalam kondisi lapar. Tapi kenapa induk kucing tak bersikap demikian ? Induk kucing yang tak mau makan tentunya memiliki alasan dan sebab tersendiri .

Lalu apa saja sebab kenapa kucing yang baru saja melahirkan tak mau makan dry food. Berikut ini beberapa penyebabnya berdasarkan pengalaman Anggora.

1. Kucing Mungkin Kekenyangan

Setelah kucing melahirkan biasanya kucing akan menjilati tubuh anaknya dari plasenta atau ari-ari. Biasanya setelah menjilati dan memakan ari-ari anak kucing, kucing akan merasa kenyang seharian, karena itulah kucing tak akan mau makan dry food yang kita berikan.

Hal ini adalah hal yang wajar dan normal terjadi dan tak akan mengganggu masalah kesehatan kucing. Meskipun begitu pantaulah kucing hingga setengah hari atau sampai 24 jam-an. Jika setelahnya kucing tetap tak mau makan juga.

Berarti ada yang salah dengan kesehatan si kucing. Segera bawa ke dokter untuk mendapatkan perawatan medis.

2. Radang Di Rahim Kucing

Kucing tak mau makan dry food atau wet food bisa jadi akibat adanya masalah dalam rahim kucing. Masalah ini mungkin akibat terjadinya peradangan pada rahim. Radang rahim ini akan membuat kucing merasakan sakit pada perutnya dan membuatnya menjadi tak nyaman.

Akibatnya kucing menjadi hilang nafsu makan dan lebih memilih berbaring serta mengurus anaknya di banding makan. Radang pada rahim umumnya di sebabkan oleh senyawa kimia yang di lepaskan dalam darah sewaktu kucing akan melahirkan.

3. Kucing Memakan Anaknya

Mungkin ini terdengar kejam namun sebenarnya ada berbagai alasan kenapa kucing memakan anaknya sendiri. Salah satu alasannya adalah anaknya terlahir cacat. Setelah memakan anaknya sendiri sekaligus plasenta anak kucing, kucing akan merasa kenyang.

Biasanya kucing akan merasa kenyang hingga setengah atau seharian sesudah ia melahap habis plasenta dan bayi kucing.

4. Pendarahan Besar

Resiko pendarahan besar pada kucing adalah hal yang masih bersifat normal. Ketika pendarahan ini terjadi kotoran kucing yang keluar nantinya juga akan memiliki warna coklat kemerahan sebab darah keluar secara berlebihan.

Pendarahan ini akan membuat kucing lemas dan tak mau makan untuk beberapa saat. Kalau kamu merasa pendarahan ini terlalu berlebihan dan tak wajar maka sebaiknya periksakan kucing ke dokter hewan terdekat. Karena bisa saja ada masalah dalam rahimnya ataupun masalah pembekuan darahnya.

5. Plasenta Bayi Tertinggal

Umumnya kucing yang keluar dari tubuh induknya akan di selubungi oleh plasenta atau yang biasa kita sebut dengan ari-ari. Tapi tak jarang plasenta ini tak keluar bersama dengan bayi dan malah tertinggal di dalam rahim ibu kucing.

Kondisi ini berbahaya bagi si induk karena plasenta tersebut dapat menjadi tempat bakteri berkembang dan sebab terjadinya peradangan dalam rahim.

6. Hipoklasemia

Hipoklasemia merupakan kondisi di mana jumlah kalsium dalam darah kucing mengalami penurunan sesudah kucing melahirkan. Hipoklasemia akan menyebabkan nafas kucing menjadi cepat, badan kaku dan tremor.

Dan kondisi ini adalah salah satu penyebab mengapa kucing menjadi tak mau menyentuh dan makan dry food yang kita sediakan untuknya.

7. Kucing Mengalami Stress

Kucing yang baru saja melahirkan kadang kala akan mejadi stress dan ia menjadi sangat protektif terhadap anak yang baru saja ia lahirkan. Kucing akan lebih memilih menjaga anaknya di bandingkan makan.

Untuk menghilangkan kondisi ini salah satu yang dapat kamu lakukan adalah menempatkan kucing dan bayinya ke ruangan yang di rasa sepi, aman, nyaman dan tak terdapat hewan lain di dalam  ruangan tersebut.

Lalu Bagaimanakah Cara Agar Kucing Mau Makan Lagi ?

Cara mengatasi kucing tidak mau makan setelah melahirkan supaya mau makan dry food lagi, kamu dapat mencoba beberapa cara berikut ini. Lakukan bertahap dari awal hingga akhir untuk menemukan solusi yang tepat. 

1. Tunggu Hingga Setengah Hari Atau 24 Jam

Kebiasaan kucing sehabis melahirkan adalah ia memakan plasenta atau ari-arinya. Tak jarang juga beberapa kucing memakan anaknya sendiri. Kucing yang memakan anaknya atau  ari-arinya biasanya akan merasa kenyang dalam beberapa jam bahkan seharian penuh.

Karenanya kita perlu menunggu 12 jam atau 24 jam sebelum memberikan kucing makanan berupa dry food dan makanan lainnya. Kucing yang sehat biasanya akan kembali mau makan setelah setengah hari atau sehari berlalu dari waktu ia melahirkan.

2. Tempatkan Kucing Di Ruangan Sepi Dan Aman

Kucing akan merasa stress, penakut dan mudah khawatir ketika ia merasa banyak hewan lain yang berkeliaran di sekitar anaknya. Ini membuat ia merasa bahwa hewan-hewan tersebut berniat memangsa anaknya dan membuatnya tak bernafsu makan atau sedikit makan.

Untuk mengatasinya cukup pindahkan kucing beserta bayinya ke tempat baru yang kamu rasa aman, sepi dan tak ada kucing atau hewan lainnya yang berkeliaran di dalam ruangan tersebut. Saat kucing merasa anaknya aman, kucingmu akan mulai bernafsu memakan dry food yang kita sodorkan padanya.

3. Tempatkan Makanan Kucing Di Dekat Kucing

Seperti yang telah di jelaskan di atas bahwa kucing akan menjadi sangat mudah stress dan khawatir bila ia tak berada di dekat anaknya. Solusi untuk hal ini adalah meletakkan makanan kucing dekat dengan tempat kucing dan anaknya berada.

Salain menyediakan makanan di dekatnya, jangan lupa juga untuk menyediakan minuman juga di dekatnya. Agar saat induk kucing haus, ia tak akan menahan rasa hausnya karena takut anaknya kenapa-napa saat di tinggalkan dan ia tak perlu repot-repot pergi jauh untuk sekedar minum.

4. Kasih Madu

Pemberian madu sangat baik di berikan pada kucing yang sedang sakit atau tak nafsu makan. Madu dapat menjadi penambah energi sekaligus suplemen bagi kucing yang sedang sakit. Tak hanya itu madu juga bermanfaat sebagai penambah nafsu makan alami untuk kucing.

5. Beri Kuning Telur Campur Ikan

Berikan campuran kuning telur dan ikan sebagai perangsang nafsu makan kucing. Berikan setelah 12 jam setelah kucing melahirkan. Kucing yang merasa lapar kemudian akan kembali bernafsu makan ketika mencium aroma ikan dan telur.

Selang selingi pemberian campuran telur ikan dengan dry food secara bergantian. Ketika kamu merasa bahwa kucing kamu telah kembali bernafsu makan maka kamu dapat menghentikan pemberian telur serta ikan dan memberikan dry food saja.

6. Berikan Vitamin Atau Suplemen

Meskipun madu dapat digunakan sebagai penambah energi sekaligus suplemen bagi kucing, memberikan vitamin atau suplemen pada kucing perlu di lakukan untuk mempercepat pemulihan kucing sesudah ia melahirkan.

7. Paksa Kucing Makan

Kucing memerlukan banyak nutrisi ketika ia menyusui anak-anaknya. Itu sebabnya kucing harus banyak makan. Bila ternyata setelah 12 jam ataupun 24 jam kucing tetap saja tak mau makan, maka mau tak mau kita mesti memaksa kucing makan.

Gunakan makanan basah dan berikan makanan pada kucing secara paksa menggunakan spuit melewati mulutnya. Pakai jempol tangan kiri untuk membuka mulut kucing dan gunakan tangan kanan untuk memasukkan makanan memakai spuit.

Berikan makanan dari samping mulut kucing dengan ujung spuit di posisi tengah dalam mulut kucing. Ini agar makanan mudah masuk ke dalam tenggorokan kucing dan berikan makanan sedikit demi sedikit.

Kemudian tutup mulut kucing dengan tangan secara paksa untuk beberapa saat, agar kucing tak memuntahkan makanan yang baru saja kita berikan.

8. Bawa Kucing Ke Dokter Hewan

Cara terakhir adalah membawa kucing ke dokter hewan jika ternyata ke tujuh cara di atas tidak berhasil sama sekali. Karena biasanya kucing yang tak mau makan setelah kita menerapkan beberapa cara di atas kemungkinan besar kucing tersebut sedang mengalami sakit yang tak ringan.

Atau jika kamu merasa merepotkan menerapkan tujuh cara di atas maka kamu dapat melangkahinya dan langsung membawa ke dokter hewan agar bisa menemukan solusi dengan cepat dan kucing dapat diobati dengan segera bila ternyata ia sedang sakit.

Itulah beberapa sebab kenapa kucing tidak mau makan dry food setelah melahirkan dan bagaimana cara mengatasinya. Dengan adanya artikel ini semoga dapat membantu kamu dalam bertindak tepat ketika kucing kamu yang baru saja melahirkan tak mau makan.

Serta menambah wawasan kamu dan bisa bermanfaat buat kamu. Jangan lupa untuk membagikan artikel ini ke kerabat, teman, pecinta kucing lainnya dan bagikan juga ke akun sosial media kamu.